Teras Dakwah, Menebar Kebaikan Dari Teras Rumah


Budhe Tutik pemilik teras rumah berkah tersebut


Pas lagi ngobrol sama suami di rumah tentang teras rumah kami. Yang entah kenapa susah banget resik. Depannya ada pohon rambutan dan anak-anak sering banget main depan teras. Dan kata si bapak “ Jangan khawatir kalo teras kotor sedikit. Di Jogja ini yang terasnya berkah itu ya terasnya budhe Tutik-Teras Dakwah”. Hampir semua orang Jogja kenal dengan nama “Teras Dakwah”. Nama Teras Dakwah itu semacam ikon bagi gerakan dakwah di Jogja. Tempatnya nyempil di jalan Nitikan. Yang kalau bawa mobil muternya susah. Tapi setiap pekan rame banget orang pada datang ke sana. Lokasinya berada di jl. Nitikan UH/413 RT 41/ RW 11 Sorosutan, Kec.Umbulharjo, Yogyakarta 55162. Memang sih agak nyempil di tengah-tengah pemukiman penduduk. Karena memang rumah biasa.


Berfoto bersama bude Tutik selepas tabligh akbar untuk Gaza

Pemilik rumah yang menghibahkan teras rumahnya untuk kegiatan dakwah tersebut adalah bu Subiastuti BA. Seorang pensiunan guru. Kami memanggil beliau dengan sebutan budhe. Adik saya menikah dengan keponakan beliau. Budhe Tutik memang punya sifat penyantun dan penyayang. Ga tahan lihat orang susah. Beliau ini mudah banget “ Menebar Kebaikan”. Padahal kalau dilihat dari penghasilan “ Berapa sih pensiunan guru?”. Teras rumah budhe Tutik sebenarnya tidak terlalu luas. Tetapi di sinilah keberkahan Kebaikan Berbagi itu terlihat. Setiap pekan selalu ramai teras beliau ini dengan kegiatan dakwah dan juga kegiatan sosial.


Memulai Kebaikan Dari Teras Rumah

Teras Dakwah sendiri mulai dirintis tahun 2014. Dengan seizin dan kerelaan beliau teras rumah tersebut diubah fungsinya sebagai pusat kegiatan dakwah dan juga kegiatan sosial. Dengan dimotori oleh dua orang putranya, pak Akhid dan Pak Ilyas, Teras Dakwah bergerak menjadi motor penggerak dakwah dan juga kebaikan berbagi. Awalnya terasnya hanya ditambahi tikar sebagai tempat ta’lim. Kemudian sampai sekarang sudah dibuat dua lantai  dengan sistem terbuka. Saya sering melihat beliau membantu menyapu halaman terasnya dan memasang tikar sebelum kegiatan kajian atau kegiatan sosial dimulai. Di usia yang tak lagi muda beliau bersemangat berbuat kebajikan. Seperti firman Allah 
“Dan barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya.” (QS. Al Maidah: 32)



Tak hanya itu ada beberapa relawan Teras Dakwah yang ditampung oleh beliau. Bahkan para jamaah Teras Dakwah mendapat sajian nikmat saat hadir di kegiatan Teras Dakwah. Banyak sekali para ustadz yang sudah bersedia singgah di Teras Dakwah. Yang paling fenomenal adalah saat beliau mengundang ustad Abdul Somad ke Teras Dakwah. Masyarakat membludak sampai ke jalan-jalan. Masya Allah keberkahan untuk budhe Tutik dan keluarga.
Ta’lim, Teras Tahfidz, Teras Sedekah dan Kegiatan sosial
Ada banyak kegiatan yang diadakan oleh Teras Dakwah. Antara lain:
Teras Ngaji, khusus kajian dan ta’lim. Mulai kajian Rabu, kajian Jum’at sore khusus muslimah bersama Amida Teras Dakwah (divisi khusus muslimah), Kajian Sabtu dan tabligh akbar.



Teras Tahfidz, khusus pengajaran alquran untuk anak-anak di sekitar Teras Dakwah dan masyarakat sekitar.

Teras tahfidz untuk anak-anak

Teras Sedekah, pengelolaan dan penyaluran zakat, infak, sedekah dan qurban. Yang nantinya disalurkan ke banyak kebutuhan umat. Teras Dakwah juga rutin berbagi sembako, cek kesehatan bagi masyarakat sekitar dan menyalurkannya ke masyarakat luas. Teras Dakwah membantu mendirikan masjid darurat untuk pengungsi gempa Lombok dan Palu. Menyalurkan zakat fitrah dan Qurban ke daerah-daerah. 



Dan saat pandemi Covid-19 saat ini Teras Dakwah rutin mengadakan penyemprotan desinfektan ke rumah-rumah penduduk dan juga masjid-masjid di sekitar Teras Dakwah. Melakukan penggalangan dana juga untuk disalurkan bagi masyarakat. Makanya ga heran di banyak kesempatan kegiatan kemanusiaan kita menemukan tagline " TD Bergerak". 





Teras Warung, memberdayakan masyarakat sekitar untuk turut serta membangun ekonomi umat. Dan juga beberapa lini ekonomi yang digerakkan oleh para relawan Teras Dakwah. 

Baru Saja Merayakan Milad ke-6 Februari Lalu



Budhe Tutik (jilbab merah) bersama para jamaah lansia Teras Dakwah

Februari lalu Teras Dakwah baru saja merayakan Milad yang ke-6. Tak terasa teras rumah budhe Tutik yang dulu hanyalah sebuah teras saat ini menjadi salah satu solusi bagi masyarakat sekitar dan sebagian masyarakat Jogja. Saya pernah bersebelahan duduk saat kajian dengan jamaah asal Palbapang Bantul. Yang jaraknya lumayan jauh dari Teras Dakwah. Masya Allah. Setiap pekan jadwal kajiannya hampir full. Mulai Rabu sampai Ahad. Dan semuanya seringnya full dihadiri oleh jamaah. Masya Allah teras rumah yang berkah insya Allah.



Dari kisahnya budhe Tutik saya belajar banyak hal. Memulai kebaikan berbagi tidak hanya dilakukan oleh orang yang muda dan kuat badannya. Bahkan saat usia beranjakpun tidak menghalangi seseorang untuk berbuat kebajikan. Dan beliau tetap dalam balutan kesederhanaan dan rendah hati. Ada banyak kebaikan yang bisa kita lakukan bahkan hanya dari teras rumah saja bisa menyebar kebaikan yang begitu banyak. Yang penting ada niat dan ikhlas karena Allah. Karena keikhlasan itu bercahaya. Sisanya biar Allah yang ‘bekerja’.
(Foto-foto adalah dokumentasi milik Teras Dakwah) 

" Tulisan Ini Diikutsertakan dalam lomba Blog Menebar Kebaikan Yang diselenggarakan oleh Dompet Dhuafa"




82 komentar

  1. Masya Allah, barakallahu Mbak. Adem melihat teras rumahnya Budhe jadi sarana bernagj kebaikan yang inspiratif. Salut.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bener mbak. Saya selalu takjub kalo ketemu beliau

      Hapus
  2. Masya Allah, menginspirasi sekali ya mbak, semoga diberikan keberkahan untuk budhe Tutik dan keluarga. Ini banyak sekali kegiatan dari teras dakwah, ada Ta’lim, Teras Tahfidz, Teras Sedekah dan Kegiatan sosial. ❤️

    BalasHapus
  3. Salam hormat untuk Budhe Tutik semoga selalu diberikan kesehatan supaya bisa terus menginspirasi dengan teras dakwahnya.

    BalasHapus
  4. Masha Allah, semoga berkah selalu ya Mba, sangat menginspirasi, menyemangati kita semua untuk tidak pernah lelah melakukan kebaikan dari mana saja.

    Menyebarkan hal positif dan berbagi untuk sesama :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Menghibahkan teras rumah satu langkah untuk menebar kebaikan

      Hapus
  5. MasyaAllah keberkahan selalu ya untuk Budhe Tutik, jarang sekali yang bisa seperti beliau. Semoga Teras Daerah bisa terus berjalan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga Teras dakwah bisa terus bermanfaat bagi umat

      Hapus
  6. luar biasa mbak, semoga semakin menginspirasi ya dan semakin membawa dampak positif untuk orang di sekitar

    BalasHapus
  7. Hangat sekali bacanya.
    InsyaAllah hidupnya budhe selalu penuh berkah dan bergelimang doa ya, Mba.

    Panjang umur selalu, kebaikan :)

    BalasHapus
  8. Makasih buat sharingnya Mak Irul. Banyak pembelajaran yang bisa diambil dari kisah budhe Tutik ya. Asal ada niat ikhlas untuk berbagi kebaikan, itu bisa dilakukan dimanapun, juga tanpa memandang usia. Semoga sehat2 selalu budhe Tutik dan keluarganya.

    BalasHapus
  9. Masya Allah indahnya berbagi ilmu yah kak. Hmm semoga semua sehat selalu dan diberi rejeki berlimpah yah kak. Berbagi kebaikan emang bisa dimana aja, kapan aja dan sama siapa aja yah kak

    BalasHapus
  10. Teras dakwah sebelah mana ya? Rumah tanteku di nitikan juga. Kapan2 mau mampir ah kalau pas ke Jogja.

    BalasHapus
  11. MasyaAllah, bermula dari teras ya Mbak kebaikan itu disebarkan bagi semua, Barakallah umur dan rejeki Budhe Tuti dan seluruh pengurus Teras Dakwah.
    kalau ke Jogja nanti pengen juga ah mampir kesini :)

    BalasHapus
  12. MasyaAllah, barakallah untuk bude Tutik, semoga sehat selalu. Inspiratif sekali jejak hidupnya ya.

    BalasHapus
  13. Waah, mashaAllah~
    Menginspirasi.

    Tapi kalau dilihat, arsitektur rumah orang-orang Jawa ini khas.
    Plong ga ada sekat dan senangnya jika dibuat kumpul belajar dan mengkaji bersama.

    Barakallahu fiikum.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya sih rumah orang Jawa lawasan terasnya luas

      Hapus
    2. Kalau Ibu Tuti kegiatan lainnya selain di Teras Dakwah, ada gak kak?
      salut sama positive vibes dari keluarga beliau.

      Hapus
  14. Baru tahu dengan adanya komunitas ini. Semoga semakin banyak kebaikan yang menular ya mba

    BalasHapus
  15. Masya Allah berkah banget terasnya Bu Tuti. Menjadi sarana dakwah yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar.

    BalasHapus
  16. Barakallah, senang sekali bacanya, sehat terus ya Budhe Tutik, semoga keberkahan senantiasa mengiringimu

    BalasHapus
  17. Masya Allah, amalan kebaikan Bu Subiastuti BA akan mengalir terus. Semoga kegiatan berbagi di Teras Dakwah terus berlanjut ya, Mbak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Keikhalasan beliau memberikan teras rumahnya menjadi tempat berdakwah sungguh menginspirasi. Pastinya masyarakat bisa mengambil manfaatnya

      Hapus
  18. Subhanallah sungguh mulia hati budhe Tutik. Salut dengan apa yang sudah dilakukan. Semoga berkah melimpah untuk budhe Tutik dan keluarga karena telah mengikhlaskan bagian rumahnya untuk berdakwah dan membantu sesama.

    BalasHapus
  19. Teras Dakwah ya bagus juga mbak untuk berbagi kepada semua orang. Berbagi itu juga dalam bentuk ilmu agama.. Sukses ya mbak.

    BalasHapus
  20. Masya Allah fuar biasaaa ya Mal Irul..terharu dan salut aku akan dedikasi dan tekad beliau untuk selalu berbagi kebaikan dan kebahagiaan bagi mereka yang membutuhkan. Such an inspiration

    BalasHapus
  21. Masyaallah. Terasnya luas, ya. Dan tahu betul cara memaksimalkannya agar mendulang pahala.

    BalasHapus
  22. MasyaAlloh keren banget ini mba jadi inspiratif buatku pribaf nih semoga budhe sehat selalu dan terus menebar kebaikannya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga kebaikannya menjadi ladang pahala.dan terus menebar kebaikan ya mba untuk sesama

      Hapus
  23. Teras Dakwah ini benar2 benebar kebaikan buat sesama. APalagi saat kini kita terutama ibu2 membutuhkan ilmu maupun kegiatan2 positif untuk dilakukan agar tetap berkarya meskipun di rumah aja. Barakallah ya mbak, semoga kebaikan ini menjadi ladang amal aamiin.

    BalasHapus
  24. Masya Allah Tabarakallah.. semoga makin banyak saja rejeki buat Bude Tutik, biar tangannya semakin rajin membantu orang-orang disekitarnya. Salut saya dengan perjuangan beliau.

    BalasHapus
  25. Masya Allah, Budhe Tutik amalanya luar biasa in syaa Allah karena rela terasnya didatangi banyak orang. Sederhana sekali ya jika ingin berbagi.

    BalasHapus
  26. Berbagi ilmu memang selalu penuh keberkahan yah mbak
    Semoga Budhe Tutik senantiasa diberikan kesehatan yah agar bisa terus berbagi

    BalasHapus
  27. Masya Allah... Hebat ini bude Tuti ya mbak, dan kegiatan yang dilakukan juga bisa ditiru yang lainnya. Apalagi kegiatannya yang sangat mulia ini, semangatnya untuk berbagi perlu diikuti nih.

    BalasHapus
  28. Budhe Tutik sangat menginspirasi ya. Dari yang tampaknya sederhana, mengikhlaskan teras rumahnya, bisa memunculkan kebaikan bagi banyak orang. Semoga berkah selalu melingkupi Budhe Tutik dan keluarganya.

    BalasHapus
  29. Subhanallah, menebar kebaikan untuk sesama memberi keberkahan (Insya Allah)
    Banyak cara untuk bebagi tak terkecuali lewat hal yang sederhana . Semoga apa yang di lakukan Budhe Tutik membawa keberkahan

    BalasHapus
  30. Masya Allah berbuat kebaikan memang bisa dari hal yang simpel ya, dari teras misalnya. Terus berkembang seterusnya dengan hingga membesar. Semoga orang-orang seperti bude Tutik diberikan kemudahan dan keberkahan terus hidupnya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul mba. Berharap banyak bude Tutik-bude Tutik yang lain bermunculan dan memberikan inspirasi seperti ini ya. Tidak segan menebar kebaikan meski awalnya keliatan sederhana saja.

      Hapus
  31. Sangat inspiratif semoga bude istiqomah dan diberi keberkahan

    BalasHapus
  32. Menebar manfaat semakin luas, memberikan bekal-bekal ilmu bagi mereka yang membutuhkan, semoga berkah ya. Aamiin

    BalasHapus
  33. MasyaAllah sangat inspiratif ya mbak, intinya apapun kondisi kita, usia kita, dll, seberapaun yg kita miliki, kita bisa membantu dengan banyak cara asalkan ya ada kemauan dan niat berbuat baik itu :)

    BalasHapus
  34. Masya Allah, semoga keberkahan dan kesehatan selalu menyertai Budhe Tutik. Di saat pandemi begini pun tetap mau berbagi dan melakukan penyemprotan desinfektan ke rumah warga. Salut...

    BalasHapus
  35. benar - benaar sosok inspiratif yaaa mak Iruul. Dan kita bisa belajar banyaak dari beliau yang luar biasa berdedikasi

    BalasHapus
  36. Ya ampun, menginspirasi sekali... Hanya dari teras bisa menjadi lebih luas jangkauan menebar kebaikannya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga beliau sehat selalu, jadi ingin juga mulai menebar kebaikan dimulai dari hal kecil dulu...

      Hapus
  37. Ku baru tahu kalau teras dakwah ini sejak tinggal di Yogya. Kapan-kapan ajak main ke sana ya,Mak Irul, penasaran sama kegiatan berbaginya.

    BalasHapus
  38. Menginspirasi banget mba aq baru dengar namanya teras dakwah, kalo di jakarta ada ga sih?

    BalasHapus
  39. Masya Allah Bude Tutik semoga panjang usia yang berkah ya dan senang berbagi bikin usia panjang usia insya Allah penuh berkah.

    BalasHapus
  40. MasyaAllah... keren kerget mak program program dari Teras Dakwah ini. InsyaAllah bisa menggerakkan kawan2 lainnya untuk ikut menebar kebaikan :))

    BalasHapus
  41. MasyaAllah sangat menginspirasi ya Bu Tutik andai dekat, pengen ke teras dakwah
    barokallah pahalanya terus mengalir dan aku belajar banyak dengan kegiatan berbaginya

    BalasHapus
  42. Luar biasa banget!
    Selalu terinspirasi dgn sosok seperti ini
    Terus beramal sholih dan tebar kebaikan yaaa

    BalasHapus
  43. MasyAllah Budhe Tutik itu begitu menginspirasi ya mba. Sampai mengkhitbahkan rumahnya untuk kebutuhan dan memberikan hidupnya untuk kebaikan dan banyak orang. Ya Allah semoga kita bisa segera seperti itu ya Mba. Amin

    BalasHapus
  44. Baca ini, saya merasa tertampar sekali, mbak. Air mata langsung mengalir. Ternyata apa yang saya lakukan untuk orang lain, masih belum ada apa-apanya dibanding beliaum

    BalasHapus
  45. Masha Allah selalu banyak berkah untuk budhe dan keluarga. Inspiratif banget ya. Smoga diikuti dengan yang lainnya

    BalasHapus
  46. MAsya Allah, kisah budhe Tutik dengan Teras Dakwah nya begitu menginspirasi. Awalnya dari rasa kasihan bisa sampai meluas menjadi syiar Islam ya Mba Irul. Bahkan menjadi satu komunitas yang manfaatnya bisa dinikmati orang banyak

    BalasHapus
  47. Gutlakkk mak. Ternyata berawal dari sebuah teras tapi bisa bawa manfaat bnyak ya

    BalasHapus
  48. Waah, aku jadi pengen main di terasnya Budhe Tutik nih Mak Irul, pankapan kalo ke Jogya ajak aku mampir sini yaa.
    Salut buat beliau dengan Teras Dakwahnya, menginspirasi banget. Semoga selalu menebar kebaikan.

    BalasHapus
  49. Masya Allah, lihat suasana halaman rumahnya adem, ya. Selalu dikelilingi malaikat yang mendoakan kebaikan buat yang punya rumah dan aktivitas di sini. Keren. Jadi inget dulu waktu awal-awal DT awalnya juga dari rumah Aa Gym, halaman rumahnya dimanfaatkan buat kegiatan pengajian terus berkembang sampai sekarang. Semoga Teras Dawah terus berkembang dan berbagi kebaikan ya, Mak

    BalasHapus
  50. Suka dengan kata-kata keihlasan itu bercahaya. Sisanya biar Allah yang bekerja. Amin.

    BalasHapus
  51. Masya Allah, mulia banget hati Budhe Tutik menghibahkan terasnya untuk berbagai kegiatan yang bermanfaat buat banyak orang.

    BalasHapus
  52. MashaAllah, luar biasa sekali mbak. Salam hormat untuk Budhe Titik ya mbak, dari teras rumah bisa membawa banyak sekali manfaat

    BalasHapus
  53. Masya Allah Bude Tutik mampu berbagi dengan cara sederhana ya Mak, adem bacanya, semoga beliau selalu diberi kesehatan dan kemudahan oleh Allah

    BalasHapus
  54. Nah itulah mba. KAdang kita merasakan bahwa hanya orang muda yang masih kuat untuk berbagi. Tapi kisah ini beneran bikin kita melek deh bahwa berbagi ga mengenal usia

    BalasHapus
  55. Barokallah budhe Tutik.
    Banyak industri yang berawal dari garasi, dan kini ada gerakan dakwah yang berasal dari teras

    BalasHapus
  56. Inspiring banget Budhe ini ya. Kapan-kapan semoga bisa sowan, kalo pas ke YK. Terasnya juga cukup luas ya Mbak, sehingga cukup leluasa untuk berkegiatan

    BalasHapus
  57. wah selamat milad ya buat Teras Dakwah.. unik juga idenya.. semua berawal dari teras.. semuanya bermanfaat.. kerennn...

    BalasHapus
  58. Bukan hanya dakwah Aja y mba masyaAllah kegiatan nya Ada Juga Teras Warung, memberdayakan masyarakat sekitar untuk turut serta membangun ekonomi umat. Dan juga beberapa lini ekonomi yang digerakkan oleh para relawanny

    BalasHapus
  59. Masyaallah, nikmat berbagi itu memang menggiurkan sekali. Rasanya ingin juga menua dengan bijak seperti Budhe Tutie ini. Makin berumur makin tunduk, makin manfaat buat lingkungan, juga buat agamanya. Masyaallah

    BalasHapus
  60. MasyaAlloh semoga selalu membawa pencerahan utk anggotanya dan jadi ladang menebar kebaikan ya mak.

    BalasHapus
  61. Inspiratif kisah budhe Tutik. Semoga berkah dan istiqomah budhe

    BalasHapus
  62. Masya Alloh, tabarokalloh. Semoga menjadi amal kebaikan bagi penyelenggaranya dan semua orang yang terlibat di dalamnya.

    BalasHapus

Terima kasih untuk kunjungannya. Semoga bermanfaat. Harap meninggalkan komentar yang positif ya. Kata-kata yang baik menjadi ladang sedekah untuk kita semua.