Hansaplast Cooling Fever Hadapi Demam #GakPakeDrama



Demam pada anak mau tidak mau memang harus dihadapi. Karena demam memang salah satu penanda penyakit. Jadi sebenarnya setiap ibu jangan panik saat si kecil terkena demam. Saya sendiri mulai familiar dengan beberapa model demam yang menghinggapi anak-anak. Paling gampang sih saat anak-anak mulai tumbuh gigi, sesudah diimunisasi, saat kelelahan bermain atau bepergian jauh. Kalau demam semacam itu saya menanggapinya dengan selow. Tetapi jika demam pada anak sudah diikuti dengan mual-muntah, pusing, dan lemas berlebihan. 


Untungnya anak-anak kooperatif jika demam. Hanya sedikit rewel. Apalagi jika si kecil masih balita biasanya agak rewel itu hal yang lumrah. Yang repot itu kalau mereka menolak obat dan penangan lebih lanjut. Nah berikut saya kasih tips untuk menghadapi demam pada si kecil.


1. Selalu sedia kit untuk pertolongan pertama pada demam. Bisa berupa kompres demam Hansaplast Cooling Fever dan sirup analgesik dan penurun panas.
2. Jangan panik. Usahakan selalu mengkontrol temperatur tubuh dengan thermometer. 
3. Beri anak minum ataupun cairan lebih banyak. Usahakan anak juga tetap menelan makanan. Jika kesulitan bisa dengan makanan yang lebih lunak.
4. Minta anak beristirahat. Temani dan tetap mendampinginya. 

Hadapi Demam #GakPakeDrama




Demam pada anak sebagian adalah hal yang wajar seiring dengan pertumbuhan anak. Semisal tumbuh gigi. Tetapi pada kasus yang lain bisa menjadi indikasi beberapa penyakit serius. Patokan saya selama ini adalah jika suhu berkisar di antara angka 37-38 saya tangani di rumah. Tetapi jika suhu tubuh sudah mulai naik ke 39 C dan lebih dari tiga hari langsung saya bawa ke dokter atau Rumah Sakit. Karena entah kenapa selama ini pihak RS hanya bisa mendeteksi penyakit serius dengan test laboratorium jika demam sudah lewat tiga hari. Sedangkan di bawah tiga hari hasil lab belum dianggap akurat. 

Miqdad sendiri kalau demam lumayan kooperatif sih. Ga banyak rewel. Tetap minum susu meskipun makannya tidak banyak seperti biasanya. Hanya memang anaknya jadi aleman ga mau ditnggal. Maunya emaknya di sebelahnya terus. Untungnya Hansaplast Cooling Fever sekarang ada varian Avengers dan Frozen. Di kompres demamnya ada gambar tokoh-tkoh para pahlawannya Marvel. Dan Miqdad suka lihat para Hero ini. Apalagi dengan karakter favorit anak.

Cara Pakai Hansaplast Cooling Fever



Cara pemakaian Hansaplast Cooling Fever juga praktis. Selain mudah ditemukan di toko obat. Saya sendiri punya pesediaan Hansaplast Cooling Fever di kotak obat rumah kami. Bisa dibilang Hansaplast Cooling Fever Disney ini adalah Pertolongan Pertama Ketika Anak Demam. Dan anak-anak jadi lebih kooperatif saat ditempeli kompres demam ini #GakPakeDrama.

Hansaplast Cooling Fever bisa digunakan pada beberapa kasus demam pada anak. Antara lain, karena: Demam, sakit kepala, sakit gigi/gigi tumbuh, dan panas pada anggota badan.

Cara pakainya juga gampang
Bersihkan kulit dqan usap dengan lembut segala kotoran, lalu keringkan kulit dengan lembut.
Lepaskan plastik transparan yang menempel pada hydrogel
Tempelkan Hansaplast Cooling Fever pada kulit yang bersih dan kering

Komposisi


Hansaplast memiliki komposisi yang insya Allah aman untuk kulit anak. Mengandung: Hydrogel on Ploycrylate-basis Contains Menthol (0,17%), Wintergreen Oil (0,12%) and pappermint oil (0,1 %) as aroma. Sebagai informasi Wintergreen oil diekstrak dari daun tumbuhan Gaultheria procumbens yang bermanfaat sebagai analgesik alami (peredam nyeri), antiseptik, antiarthritic dan astringent (pendingin). Jadi bagus banget nih kandungannya buat meredakan demam pada anak. Bahkan Wintergreen ini diakui sebagai senyawa anti peradangan terbaik. Jadi jangan ragu ya dengan kandungan Hansaplast Cooling Fever. Dan aroma menenangkan yang ada pada Hansaplast Cooling Fever Disney sangat lembut dan disukai anak-anak.


Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan para ibu antara lain: penggunaan Hansaplast Cooling Fever  Disney ini ditujukan untuk anak di atas 2 tahun, hentikan pemakaian jika terjadi reaksi alergi, hanya untuk pemakaian luar, jika demam masih berlanjut setelah lebih dari 3 hari segera mendatangi Rumah Sakit/dokter, simpan ditempat sejuk dan kering dan penggunaan hansaplast Cooling Fever ini bisa bersamaan dengan obat lain. 
Nah begitu ya ibu-ibu sedikit sharing tentang penangan dema pada anak. Jangan panik ya ibu-ibu. Semoga anak-anak kita selalu sehat dan bahagia. 

16 komentar

  1. Hansaplast fever ini bisa sampe umur berapa ya? Praktis ya gak perlu kompres handuk

    BalasHapus
  2. Dulu waktu kecil, saya kalau sakit dikasih cooling fever sama ibu saya :D lupa lupa ingat merknya hansaplast apa bukan tapi bentuknya sama persis hehehe.

    Padahal biasanya kalau demam paling saya dikompres pakai handuk air hangat sama ibu saya tapi gara-gara pernah lihat iklan yang anak kecilnya dipasang cooling fever di jidat jadi mau kayak anak kecil itu juga, dan merengek minta dipasang di jidat :))) untung ternyata cooling fever betulan ampuh untuk menuruni demam :D

    Sayang nggak ada cooling fever untuk dewasa ya, mba :3

    BalasHapus
  3. Wah ada hansaplaast cooling fever ini benar-benar menjawab kebutuhan oang tua ya, nggak panik lagi jika tiba-tiba anak mengalami demam.

    BalasHapus
  4. Sekarang ini gampang ya buat kompres berkat adanya Hansaplast Cooling Fever ini. Ponakanku kalau demam juga lebih diem, gak rewel

    BalasHapus
  5. Aku baru tahu kalau sekarang ada gambar karakternya gini, Mbak. Bahaya banget nih klau anakku tahu, nggak sakitpun minta ditempelin tuh kepalanya. Dia penggila kartun superhero ginian e.

    BalasHapus
  6. Miqdad anak ganteng sholiiih, sehat2 terusss yaaa
    Kalopun lagi demam, memang cocok bgt pakai Hansaplast Cooling Fever ini.
    Bentuknya lucu jugaaakkk

    BalasHapus
  7. Kemarin si kecil baru demam dan pakai Hansplast Cooling Fever ini mbak dan semalaman demamnya langsung turun dan memang berkhasiat banget dan memberi kenyamanan untuk anak.

    BalasHapus
  8. Kalau demam, nggak boleh panik tapi tetap siaga. Dan tetap perlu ke dokter kalau demam lebih dari tiga hari, ya.

    BalasHapus
  9. Wajahnhya Miqdad itu loh gemesin lagi merem pakai Hansaplast cooling fever pingin nyubit tapi takut emaknya :-D.
    Nyaman kali ya pakai ini makanya anak jadi gak rewel dikompres

    BalasHapus
  10. Saya baru tau ada produk seperti ini dari hansplast. Tapi namanya anak2 ya mbak. Sakit juga tetap aja keliatan aktif kayak gak ada sakit2nya. :D

    Salam kenal ya mbak

    BalasHapus
  11. Bener banget mbak sebagai ibu kita sering panik saat anak demam. Apalagi kalau anak semalaman rewel, nangis dan minta gendong. Panas juga tidak turun-turun. Mungkin kalau baru sehari kita bisa atasi dengan hansaplast ini ya tapi kalau sudah lebih dari sehari harus diperiksakan ke dokter.

    BalasHapus
  12. Hebat ya Hansaplast Cooling Fever bisa bantu atasi demam dengan cepat. bener2 ngebantu banget ya, apalagi kalau anak mengalami demam di tengah malam. Mau cari dokter juga gak semuanya buka

    BalasHapus
  13. Ini praktis banget ya, tinggal buka langsung tempel. Teringat dulu waktu anak-anak masih kecil siapin baskom sama handuk buat kompres

    BalasHapus
  14. Yang pakai Hansaplast Cooling Fever di keluarga hanya si bungsu. Yang sulung cuma dikompres dengan waslap yang dicelup air. Repot deh jaman dl ya mba, gak praktis seperti sekarang.

    BalasHapus
  15. Beneran ngebantu nih cooling fever ya, praktis ga usah pake diperes-peres sebelum ditempelin di jidat. Kalau pake kompres kain tuh suka drama deh dulu anak-anak pas kecil.

    BalasHapus

Terima kasih untuk kunjungannya. Semoga bermanfaat. Harap meninggalkan komentar yang positif ya. Kata-kata yang baik menjadi ladang sedekah untuk kita semua.