Inilah blog www.catatansiemak.com
Dari awal membuat blog nama blog ini
memang catatansiemak. Entah kenapa dulu tahun 2010-an itu suka dengan sebutan
emak. Hehehehe. Awalnya nama blognya www.catatansiemak.blogspot.com.
Terus waktu mau serius blog ini mau ta ubah ke nama sitihairul(dot)com. Tetapi kok
sayang dengan nama blog catatansiemak ini. AKhirnya ketika tahun 2015 beli
domain nama ini tetap melekat sampai sekarang.
Dan saya merasa rejeki banget nama
blog catatansiemak.com ini. Sudah berapa job aja saya dapat dari blog ini. Job
pertama saya dapat dari sebuah marketplace dan placement tulisan dari sebuah
provider yang sampai sekarang honor dari provider itu belum dibayar. Wkwkwkwkwk.
Nasib. Tapi saya tetap bahagia kok.
Kalau dipikir-pikir udah berjuta-juta
uang hasil blog catatansiemak.com ini. Dan saya bersyukur banget bukan pada
masalah duitnya tetapi pada networking yang blog ini dapat sejak awal
berdirinya. Masya Allah berapa teman hebat yang saya dapat dari blog ini.
Orang-orang hebat akhirnya saya kenal melalui jejaring karena blogging. Dan
saya yakin kalau saya ga punya blog mungkin jaringan pertemanan saya ga akan
seluas sekarang.
Dan saya mengakui kalau nama blog
catatansiemak.com itu identik dengan branding saya sebagai blogger. Apalagi blog
saya niche-nya lebih ke arah parenting dan lifestyle. Rasanya ga pas aja kalau
saya nulis tentang hal-hal di luar itu. Itulah kenapa saya merasa niche blog
saya ini membantu saya konsisten untuk nulis tentang pengasuhan anak dan juga
punya nyali menolak job-job di luar visi misi saya.
Saya merasa bertanggung jawab atas
tulisan-tulisan yang berkaitan dengan pengasuhan anak di blog ini. Ada hal-hal
yang harus saya pertanggung jawabkan di hadapan Allah atas tulisan yang saya
buat di blog ini terutama tentang pendidikan anak.
Makanya ga usah protes kalau saya
banyak posting tentang anak di blog maupun di instagram. Ga usah baper kalau
saya berkisah tentang kehidupan berkeluarga di blog maupun di instagram.
Honestly itu ga ada hubungannya dengan kamu ya ga ada sama sekali. Sambil
nunjuk ke perempuan yang baper sama orang yang posting tentang anak dan
keluarga di blog maupun di instagram. Huahahahaha.
Karena metode saya mendidik anak saya
usahakan betul berdasarkan parenting nabawiyyah. Artinya berdasarkan metode
pendidikan anak dalam Islam. Metode pendidikan yang diambil dari Qur’an dan
sunnah Rasulullah SAW. Itulah kenapa pertanggung jawabannya begitu besar. Tak hanya
urusan di dunia tetapi juga di akhirat.
Meskipun sepertinya pengasuhan anak
dalam islam begitu sempurna dan tak terjangkau saya akui bahwa pendidikan anak
cara islam itu sangat natural dan berbasis fitrah dengan menjaga fitrah manusia
agar tetap pada tempatnya yakni menjaga fitrah anak agar menjadi hamba yang
bertaqwa. Dan saya ga pernah merasa menyesal dengan pilihan itu. Ga pernah sama
sekali menyesal. Catet itu ya.
Dan saya akui nama catatansiemak.com
itu menjual dan mudah diingat ketimbang misalnya blog sitihairul.com
wkwkwkwkwk. Dan saya belum tertarik untuk pindah ke wordpress. Yang ada saya
malah bikin blog baru di blogspot. Mampir ya ke blog www.emakdigital,blogspot.com .
belum TLD sih. Dan rencananya bulan Desember nanti mau beliin domain dan mau
pesan template yang agak bagusan dikitlah.
Salah satu kesulitan membangun blog
itu adalah konsisten dengan tulisan organik. Apalagi seperti sekarang dimana
job review bertaburan di mana-mana. Hamper semua lini ekonomi bisa ditawarkan
ke blogger. Apapun bisa ditulis di blog. Berat. Hahahahaha. Kalau mikir cuman
duitnya mau rasanya semua job tulisan itu diambil. Kyaaaaa. Itu belum job yang
event attendance dimana mewajibkan blogger datang ke suatu event. Whoaaaa. Tambah
berat godaannya. Karena buat saya liputan event itu menambah jejaring dan
insightnya banyak banget buat blogger. Tetapi ya itu tadi saya selektif untuk
tetap konsisten hanya hadir di event-event yang sesuai dengan niche blog saya
aja. Dan juga menolak job-job khusus yang berkaitan dengan bank konvensional, alkohol,
rokok dan politik. Dan Alhamdulillah saya berusaha untuk konsisten dengan
pilihan itu. Bismillah ajalah. Ejeki itu dari Allah bukan dari job. Dan selalu
konsisten juga untuk mengeluarkan zakat penghasilan dari blog ini.
NB: semua foto dokumentasi pribadi
Tidak ada komentar
Terima kasih untuk kunjungannya. Semoga bermanfaat. Harap meninggalkan komentar yang positif ya. Kata-kata yang baik menjadi ladang sedekah untuk kita semua.