Susur Pantai Yogyakarta Melalui Jalur Selatan
Yang kangen Jogja mana suaranya? Yakin
deh banyak banget orang yang kangen Jogja. Bisa dibilang Jogja itu tempat
tujuan wisata idaman sejuta umat. Halagh hahahaha. Apalagi sejak social media
mulai aktif bermunculan terus yang namanya tempat wisata baru di Jogja. Mulai dari
yang kelas kampong sampai yang jadi jujugan favorit para turis mancanegara.
Nah kalau pas musim liburan akhir
tahun kayak sekarang Jogja itu wisatawan membludak. Kalau ngintip google maps
pas musim liburan itu isinya cuman merah di mana-mana. Macet. Meskipun sebenarnya
pemerintah daerah Yogyakarta sudah berusaha betul agar bias melayani tamu
sebaik mungkin. Nah biar ga kejebak macet saya kasih alternatif baru buat
liburan di Jogja nih.
Susur Pantai Selatan
Deretan pantai di Jogja itu
panjaaaaaang banget. Yogyakarta bagian selatan kan berbatasan langsung dengan
Samudra Hindia. Otomatis jalur pantainya panjang. Dan pantainya beraneka ragam.
Ada saja pantai baru yang bias dieksplor setiap bulan.
Nah sekarang untuk mengunjungi
pantai-pantai di daerah Gunung Kidul sekarang ga perlu lewat jalan Wonosari
lagi. Kita bisa gunakan alternative baru yakni lewat jalur selatan. Dan ini
membantu banget mengurangi kemacetan. Jalan lewat jalur selatan ini saat ini bisa
dibilang sudah mulus. Susur pantai selatan ini bisa dimulai dari pantai
Parangtritis lalu naik ke arah timur menyusuri jalur selatan. Berikut pantai-pantai
yang bias ditemui saat susur jalur selatan. Saya pilihkan pantai yang mudah
dijangkau dan jalannya sudah mulus ya. Karena kemarin kami naik dulu ke Hutan
Pinus Becici di Dlingo lalu kemudian ambil jalur via Dlingo menuju Gunung
Kidul. Dan jalur ini dijamin bebas macet hehehehe. Pantai ini bisa kita susuri
dari Timur ke arah Barat Yogyakarta lalu pulang ke Jogja. Karena saya bawa
rombongan keluarga yang berisi anak-anak saya pilihkan pantai yang nyaman,
bersih dan aman untuk anak-anak. Berangkat di pagi hari kita bisa menyusuri
sekitar 5-6 pantai. Dimana terakhir kita bisa langsung mengabadikan sunset laut
selatan yang gorgeous itu.
1. Pantai Watu Lawang
Kita bisa memulai susur pantai kita
dari pantai ini.
Pantai ini berdekatan dengan pantai
Indrayanti. Banyak tempat untuk berteduh.
2. Pantai Indrayanti.
Pantai ini ada
pulaunya yang bias kita gunakan untuk mengambil foto pantai secara keseluruhan.
Cuman kemarin saya ga kuat kalau harus naik ke atas pulau. Pasirnya putih dan
banyak tempat makan di pinggir pantai. Pantai ini termasuk sempit sebenarnya
jadi kalau banyak pengunjung terlihat berjubel. Harga makanan di pantai ini
menurut saya paling mahal dibandingkan pantai lain yang sejenis.
3. Pantai Siung.
Pantai Siung banyak dikunjungi
pengunjung. Pasirnya putih dan angin pantainya kencang. Banyak pohon cemara di
pinggir pantai. Disediakan juga payung dan tikar yang bisa disewa.
Dihiasi tebing yang sudah dikelola dengan bagus untuk berselfie dan mengambil foto. Sayangnya saya tidak naik ke tebing karena anak-anak memilih main air di bawah saja.
. 4. Pantai Sadranan.
Pantai favorit anak-anak saya. Pantainya
lumayan panjang di bagian pinggirnya ada pulau yang melindungi pantai. Meskipun
ombak besar tidak bersifat menyeret kita ke tengah laut tapi di bawa ke pinggir
yang berdekatan dengan pulau yang daerah bagian pinggir itu dangkal banget jadi
aman deh buat yang suka berenang dengan ombak-ombak.
Di pantai ini juga menyediakan paket snorkeling
seharga 25-45 ribu rupiah. Kalau air surut acara snorkeling kita bakalan asyik
soalnya kita bias mengamati ikan-ikan beraneka warna. Ada pemandunya juga yang
bersedia menuntun kita ke area yang banyak kumpulan ikannya.
5. Pantai Drini.
Menurut saya buat yang bawa anak-anak
balita pantai ini paling aman dan menyenangkan. Karena berada di teluk yang
terlindungi oleh pulau. Dan teluknya itu dangkal tapi ikannya banyak. Anak-anak
bakalan senang seharian di area pantai ini. Emak-emaknya bisa pesan kelapa muda
di gazebonya. Bapak-bapaknya bisa nyoba naik kano seharga 50-60 ribu. Dan ada
speedboat juga buat anak-anak muda yang doyan petualangan.
Kita juga bisa mengakhiri susur pantai dengan berburu sunset di Drini. Bisa dibilang Drini punya spot yang bagus untuk mendapatkan sunset yang cantik.
Kita juga bisa mengakhiri susur pantai dengan berburu sunset di Drini. Bisa dibilang Drini punya spot yang bagus untuk mendapatkan sunset yang cantik.
Nah setelah itu kita bisa langsung
pulang menuju Jogja dengan menyusuri jalur selatan ini. Jalannya bagus kok
meskipun penerangan jalan dari pemerintah belum mulai menyala tetapi penerangan
jalan yang disediakan penduduk local di sepanjang jalur selatan cukup memadai. Ada
beberapa jalan yang agak menyempit. Tetapi jalan yang memiliki badan lebar dan
bisa dilewati dua bis. Jalurnya berkelok-kelok dan agak naik turun. Tetapi tetap
relative aman.
Dan akhirnya kita sampai di pantai
Parangtritis dan kembali ke Jogja. Di Jogja menginap dimana nih?. Saran saya
sih coba deh RedDoorz. RedDoorz adalah budget hotel. Fasilitas nyaman tetapi harga terjangkau. Kami pernah menginap di RedDoorz Jakarta dan menurut saya
nyaman dan terjangkau harganya. Di Jogja ada banyak hotel RedDoorz
Pilihan
saya sih jatuh di RedDoorz near Candi Sambisari Yogyakarta. Kenapa di sini? Karena
RedDoorz near Candi Sambisari ini dekat dengan banyak sekali wisata candi. Bisa
mampir ke Candi Sambisari, Candi Kadisoka, Candi Gebang. Terus bisa main air di
Jogja Bay Water Park. Mau ke pusat kota juga ga jauh paling cuman 15 menitan.
Selain itu Reddoorz yang ini menyediakan kolam renang outdoor dan indoor. Jadi kalau
belum puas main air di pantainya tinggal nyebur lagi kolam renangnya. Ini
favorit keluarga pastinya.
Dan kebetulan ada promo nih untuk
masa booking mulai 11 Desember bulan 31 Maret
2018 besok menginap di RedDoorz cukup bayar 99 ribu. Dan saya sendiri sudah
pesan loh buat tanggal 14 Januari besok di RedDoorz Solo.
NB: foto-foto adalah dokumentasi pribadi instagram @siti_hairul
wah pengen ksini
BalasHapusDanisa Traditional Butter Cookies