Mandi Ceria Bersama Ayah
Suamiku " Ayah Luar Biasa"
si bapak saat menjadi relawan kemanusiaan love him so much ^^ |
Pernah dengar fatherless country? Negeri tanpa ayah. Ayah hanya sebagai pencari nafkah *sigh. Semua hal yang berkaitan dengan anak menjadi mutlak pekerjaan ibu. Ketika banyak ayah terjebak hanya mencari uang untuk membeli kesenangan (dikiranya begitu) yang ternyata pada kenyataannya uang tidak akan pernah mampu membeli “genggaman hangat tangan seorang ayah, suara bariton ayah, angin sejuk yang kita dapat ketika ayah mengayun kita ke angkasa” dan banyak hal-hal sederhana yang hanya bisa kita dapat dari ayah ,tanpa menafikan peran ibu.
Ada satu cerita ketika
seorang kawan bercerita ketika anak gadisnya tidak pernah tertawa dihadapannya.
Meskipun guyonan ayahnya lucu. Never, jika pernahpun hanya meringis. Sang kawan
merasa sedih sekali. Kemudian ia teringat pesan ibunya “beri waktu untuk
keluargamu, untuk anak-anakmu”. Ia bertekad akan merebut kembali hati
anak-anaknya. Dan sekarang setelah ia meluangkan waktu untuk anak-anaknya, tawa
anak gadisnya hampir setiap saat ada untuk ayahnya.
Sejak menikah saya dan
suami sepakat, anak-anak kami akan kami didik bersama. Tidak ada istilah ayah
mencari uang ibu yang mengurus rumah dan anak-anak. Anak-anak besar bersama
ayah dan ibu. Anak-anak pernah menikmati dimandikan ayah, tidur dikeloni ayah,
dibacakan cerita ayah, disuapi makan oleh ayah, ditemani beli sepatu oleh
ayah, mencari raket badminton bersama ayah, latihan memanah bersama ayah, diam-diam makan eskrim saat sakit
bersama ayah (sssttt), dan masih banyak rahasia anak-anak yang hanya ada
bersama ayah. Apalagi anak-anak kami menjalani sekolah rumah (homeschooling). Besar sekali peran si
ayah dalam mendidik anak-anak kami.
Saya setuju banget dengan
kampanye “Suamiku, Ayah Luar Biasa” yang diusung oleh Zwitsal di Jakarta, 19 Maret 2015 lalu. Ada banyak hal
yang hanya bisa di dapat dari ayah. Saya mengingat kembali suatu masa ketika
sulung kami pulang ke rumah dengan babak belur karena berkelahi dengan temannya.
Saran saya “ besok lagi jangan cari masalah sama temen”, dan saran ayah “ Kalau
dinakali jangan diam saja, Balas!” eyuh. Hahahaha.
Seperti yang tertuang
dalam press realese-nya Zwitsal “ Suamiku,
ayah Luar Biasa” beberapa waktu lalu bahwa Peran aktif seorang ayah dalam
merawat anak sejak masa awal kelahirannya sangat dibutuhkan untuk mendukung dan
memaksimalkan potensi kecerdasan anak di periode emas perkembangannya, yaitu
pada usia 0-4 tahun. Khususnya pada 0-6 bulan pertama, bayi yang kerap
mendapatkan perawatan dari sang ayah terbukti memiliki nilai perkembangan
motorik yang lebih baik jika dibandingkan dengan bayi yang tidak memperoleh
perawatan dari sang ayah.
Tak hanya itu Anne
Gracia, seorang praktisi Neurosains Terapan, mengatakan, “Keterlibatan seorang
ayah dalam merawat bayi sejak masa awal kelahirannya akan memaksimalkan
perkembangan fungsi indra, gerak dan kecerdasan kognitif pada anak. Peran ayah
juga memberikan manfaat yang sangat besar secara psikologis, tidak hanya bagi
bayi namun juga bagi ayah dan keluarga.”
Peran aktif seorang ayah
dibutuhkan untuk menstimulasi 5 dari 7 sistem sensorik pada bayi, yakni; taktil
(perabaan), vestibular (keseimbangan), proprioseptif (gerak antar sendi), dan
auditori (pendengaran) dan olfaktori (penciuman). Wow, lima dari tujuh loh ya.
Ayah
memiliki frekuensi suara yang lebih rendah dari ibu, hal ini akan menstimulasi
sistem auditori (pendengaran) bayi. Salah satu cara yang dapat dilakukan oleh
seorang ayah untuk berperan aktif dalam merawat bayinya adalah dengan
memandikannya. Memandikan bayi adalah cara yang dapat meningkatkan kedekatan
emosional antara ayah dan bayi, menstimulasi sistem vestibular bayi. Dan saksikan,
tawa anak-anak ketika mandi bersama ayah. Entah kenapa saya selalu merasa dada
terasa hangat ketika melihat anak-anak tertawa bersama ayahnya.
Suami saya termasuk orang
yang tidak banyak bicara. Tetapi ia mencintai anak-anak. Suami yang saat ini
juga aktif di sebuah lembaga kemanusiaan yang sedang aktif-aktifnya
mengkampanyekan perlindungan terhadap anak-anak korban konflik di berbagai
negara. Suami tegas pada anak-anak bahkan kepada anak gadis kami
satu-satunyapun ia bisa sangat tegas. Tetapi seperti kata Paul Walker anak
perempuan selalu membuat lembut hati ayahnya. Hehehe.
menghibur anak-anak pengungsi |
si ayah bersama anak pengungsi Rohingya pict diambil dr IG-nya @syamorgizer |
saat si ayah kebagian momong bocah-bocah ^^ |
Suami bisa melakukan
semua pekerjaan perempuan kecuali hamil dan menyusui. Ia bisa memasak, rasanya
lumayan enak, dekat dengan anak-anak, dan bisa diandalkan untuk menghandle
pekerjaan rumah tangga.
Ketika kelahiran anak
pertama suami agak takut memegang bayi kami apalagi memandikan. Khawatir tangan
kekarnya meremukkan tulang bayi mungil kami. Hihihi. Tetapi suami belajar untuk
melawan rasa khawatir tadi dengan lebih banyak menyentuh bayi kami termasuk
memandikan bayi. Acara keramas itu paling ga asyik kata suami. Khawatir banget
kalau-kalau ada air sabun yang masuk ke mata bayi.
Mandi bersama ayah
mandi pagi jatah ayah |
Miqdad bisa jerit-jerit kesenangan kalau mandi sama ayah |
Beruntungnya sih saat ini
banyak banget produk bayi yang aman untuk mata bayi sekalipun. Dan Zwitsal
tentu saja. Zwitsal menjadi pilihan favorit dari bayi pertama kami dulu sampai
saat ini. Apalagi produknya “ tidak pedih dimata” itu sangat melegakan banyak
orang tua baru seperti kami. Selain Zwitsal Classic Baby Shampoo dan Zwitsal
Classic Baby Powder kami juga punya favorit baru dari Zwitsal yakni Zwitsal
Natural Baby bath 2-in-1 hair and body dan Zwitsal Natural Baby Bath with
Minyak Telon. Yang terakhir ini favorit suami karena katanya bayi kami kalau
habis dimandikan tidurnya jadi nyenyak banget. Hehehe, iyalah, hangat minyak
telonnya itu loo yang ga nguatin. Saat ini sih kalau ayah tidak tugas luar mandiin bocah jatah ayah, termasuk si babyboy Miqdad (5m). Habis mandi dan didandani tinggal di
elus-elus aja sama ayahnya ga lama si Miqdad langsung angler kalau orang Jawa bilang (tidur nyenyak) hahaha.
didandani ayah
Jadi buat para ayah jangan sampai melewatkan masa-masa emas ini. Anak-anak itu tumbuh dengan cepat. Rasanya baru kemarin sore mereka masih dituntun untuk berjalan eh hari ini sudah pamit pergi melanjutkan kuliah. Dan masa kecil itu tak akan pernah terulang. Yang tertinggal hanya kenangan.
selamat tidur jagoan, ayah akan selalu ada untukmu
Alhmdulillah, suamiku, jg ayah yang hebat. Waktu si ken baru lahir, yg gendong suami, yg mandiin jg, smpek skrg masih begitu, msih sering melibatkan diri ngurus si kecil. Mngkin karna itu ya, si kecil jd lengket bgd sm ayahnya, ayahnya jg begitu, alhamdulillah.
BalasHapusAku jg pakek zwitsal mbak, nggk pedih di mata si kecil..
Tfs ya mbak :)
iya, seneng ya liat bapak2 kalo mandiin anak2nya, heboh hehehe
HapusSuamiku juga hebaaat *pamer* :))
BalasHapushahahaha, iyo-iyo ngerti, hahahaha
HapusSenang banget lihat foto Miqdad. Titip cium, hnmmm wangi zwitsalnya sudah di ujung hidungku
BalasHapusKarena belum menikah jadi Ayah hebat buatku adalah Bapak yang selalu ada untukku dalam susah senang, selalu menggandengku saat aku lelah. Beliau selalu ada untukku
BalasHapusMau komen apa tadi yaaa lupa gara gara ilang fokus liat foto miqdad. wkwkwkwk
BalasHapusItu dia kenapa bisa fotogenic banget gitu cobaaaa sadar kamerane poool :D
Haiiiii ... Dede Miqdadddd!
BalasHapusKapan kita ketemuannnn? ^^
Hihi...lucunyaaa si adek, ternyata kita sama2 punya suami yang nggak gengsi bantuin kita ya Maak..
BalasHapusSenang baca tulisan ini yg menggambarkan kedekatan sibayah dgn anak2nya dalam keluarga.. Sesibuk2nya sibayah masih meluangkan waktu utk bercengkerana dan memandikan si kecilnya..
BalasHapusSenangnya banyak suami yang mau bantuin istri ngurus rumah & anak2 ya mbak. Makin hangat suasana rumah, makin banyak tawa pula :)
BalasHapusDedeee miqdaaad lucu bangeeet ^^ Aku belum menikah mak, dan terinspirasi sekali sama keluarga emak yang satu ini.
BalasHapusSeneng ya, mak. Suaminya mau bantu nemenin anak-anak bertumbuh. Mereka jadi punya figur ayah yang bisa diteladani.
BalasHapusWaah ayahnya gemati tenan (baca :so care banget)ampe dedeknya cerah ceria trus anglerr men boboknya :)
BalasHapusItuuu melet2 lucuuuu miqdad e :*
BalasHapus