3 Candi Di Yogyakarta Yang Bisa Diperkenalkan Pada Anak-Anak Saat Liburan


Liburan Ceria Dari Candi Ke Candi Di Jogja
liburan ceria bersama Tempra














Jadi ceritanya kemarin sama anak-anak ngobrol tentang Piramid dan mummi. Dari barat sampai ke timur dari utara sampai selatan. Seru banget. Mulai sisi ilmiahnya sampai sisi horornya. Ujung-ujungnya ada anak yang nyeletuk “ sayang ya di Indonesia ga ada Piramid” eh iya ya. Duuh sayang banget pelajaran kami tentang piramid ini terhenti hanya sampai gambar doang. Sebenarnya sih gunung Padang diperkirakan Piramid sih tapi kan jauh dari Jogja.

Eh tetapi setelah dipikir-pikir kenapa kita ga ke candi aja. Secara arsitektur candi kan mirip sama piramid. Tersusun dari batu-batu. Dinding-dindingnya banyak kisah-kisahnya juga. Yang itu bisa jadi pelajaran buat manusia zaman sekarang. Karena kemarin pas ngobrol tentang piramid sampai juga obrolan kami ke Fir’aun dan Raja Tut.

Akhirnya diputuskan kami jelajah candi aja. Di Jogja banyak banget candi. Dari yang populer kayak candi Prambanan sampai candi-candi pinggiran yang cuman tumpukan batu berserakan juga banyak. Harapannya kami bisa menjelaskan sejarah candi secara logis kepada anak-anak. 

Nah berikut saya pilih candi yang menurut saya menarik buat anak-anak. Jadi pelajaran sejarahnya dapat happy-happynya juga dapet. Sekali merengkuh dayung dua tiga pulau terlampaui. Keren kan? Kan? Kan?

Negeri Di Atas Awan Itu Bernama Candi Ijo

liburan ceria bersama Tempra



Candi ini bisalah di sebut berada dikawasan Yogyakarta lantai dua. Alias ada di daerah ketinggian. Terletak di dusun Sambirejo, Prambanan. Sebenarnya kalau mau sekali jalan dari jalan Wonosari Yogyakarta terus aja sampai daerah Piyungan kemudian ambil kiri. Nah sepanjang jalan itu sampai nanti tembus ke jalan Prambanan berderet-deret candi-candi cantik.

liburan ceria bersama Tempra
negeri di atas awan ^_^




Nah Candi Ijo ini gampang banget dicarinya. Berada di sisi kanan jalan Piyungan. Menyenangkannya karena saat masuk menuju ke arah candi Ijo kita bisa mampir dulu ke Tebing Breksi yang hits itu. Bisa numpang foto-foto dulu di sana. Jalan menuju ke candi ini memang menanjak. Tetapi jalannya bagus kok. Yang penting kendaraan dalam kondisi prima. Bahkan kendaraan bisa diparkir di dekat komplek candi. 



liburan ceria bersama Tempra
sebagian masih tahap renovasi
Sampai atas langsung deh di serbu angin segar. Adem banget. Kita bisa menikmati pemandangan kota Jogja dari atas. Candi ini termasuk lokasi favorit untuk menikmati sunset. Tetapi saran saya datanglah pada hari biasa bukan weekend. Karena kalau weekend dijamin umpel-umpelan alias full manusia. Ga bisa selfie dong entar. Hahahaha.

Anak-anak pasti suka deh disini. Duduk di atas hamparan rumput sambil bercerita sama anak-anak tentang sejarah masuknya ajaran Hindu zaman dulu ke Indonesia. Bahkan saya juga cerita itulah kenapa banyak masjid-masjid tua di Indonesia sekilas arsitekturnya mirip dengan candi. Monggo mampir di tulisan saya tentang Masjid Tua di Kota Gedhe dan Masjid Besar Kauman yang mengalami akulturasi dengan agama Hindu dalam bentuk bangunan.

Percaya deh sama saya belajar sejarah itu memang menyenangkan jika langsung ke sumber dan lokasinya. Dan di Jogja banyak banget tempat bersejarah yang bisa dipelajari anak-anak salah satunya Candi ijo ini. Lokasinya berada di Dusun Sambirejo, Prambanan. Tiket masuk: RP. 5000 untuk wisatawan lokal. Untuk turis mancanegara 15 K. Ga mahal ah harga segitu. Daripada disuruh bikin candi sendiri. Ngangkutin batu dari bawah ke atas. Apaan sih ini? Hahahaha.

Ada banyak candi kecil yang mengelilingi candi utama yang berada di puncak. Dan entah mengapa renovasi dari zaman dulu sampai sekarang ga rampung-rampung 
-____-. Ngurutin batunya kali yang ketuker-tuker, eh. Tapi candi utamanya bagus kok. Selain belajar sejarah anak-anak juga bisa foto-foto. Pemandanganya keren euuyyyy. Worth it lah sama usaha untuk mencapai puncaknya. Hahahahaha. Meskipun sayang banget ga ada toko souvenir di komplek candi ini. Jadi kita ga bisa beli oleh-oleh untuk kenang-kenangan.

Tips berkunjung ke Candi Ijo
1.     Jangan saat weekend. Kalau mau dapat foto ciamik carilah hari biasa. Anak-anak bisa bebas berlarian kemana aja. Kalau weekend percaya deh manusianya sudah kayak sarden aja.
2.     Kalau mau bisa pilih sore hari. Bisa sekalian hunting sunset.
3.     Bawa minum secukupnya. Diatas ga ada toko makanan.
4.     Siapin kamera full batre.

Kembali Ke Masa Lampau Di Candi Prambanan
liburan ceria bersama Tempra

Siapa sih yang ga kenal Candi Prambanan? Candi paling ngehits sejagad raya setelah candi Borobudur. Bahkan banyak orang bilang candi Prambanan ini adalah candi paling cantik di jagat raya, eh. Bisa dibilang saya termasuk sering berkunjung ke candi Prambanan. Karena candi Prambanan sering diadakan event-event bagus yang nyaman untuk anak-anak. Saya dan teman-teman Omah Parenting Jogja pernah mengadakan lomba menggambar dan mewarnai disana saat Jogja Heritage International.

Kenapa saya menyarankan mengajak anak-anak mengunjungi candi ini.
1.     Candi Prambanan termasuk salah satu situs warisan dunia yang diakui oleh UNESCO. Jadi anak-anak bisa belajar banyak hal disini.
2.     Tempatnya luas dan lapang dan cocok banget untuk anak-anak.
3.     Ada banyak candi di komplek candi Prambanan ini.

Komplek candi Prambanan sangat luas jadi butuh seharian sih agar kita puas untuk keliling. Anak-anak juga bisa ikut melihat rusa yang dipelihara di bagian samping komplek candi.


liburan ceria bersama Tempra
salah satu candi yang berada di komplek Candi Prambanan

Di candi Prambanan juga bisa menonton pertunjukan Ramayana pada malam hari. Dan pertunjukkan ini menjadi favorit wisatawan mancanegara.

Apa yang bisa dilakukan anak-anak saat berkunjung ke candi Prambanan?
1.     Membuat video. Video saat mengunjungi candi sangat bagus di buat di area candi ini. Karena komplek candi yang luas dan berumput hijau. Cahaya matahari juga melimpah jadi hasil video sangat bagus.
2.    Menggambar candi. Seperti saya ceritakan di atas. Kami pernah mengajak anak-anak menggambar dan mewarnai di komplek candi Prambanan.
3.    Story telling tentang sejarah candi saat break makan. Karena kita bisa menggelar karpet piknik di beberapa lokasi. Itulah kenapa candi Prambanan termasuk tempat favorit yang dikunjungi rombongan anak-anak pra SD dan SD (ini diluar anak-anak sekolah menengah yang biasanya memang mendapat tugas sekolah untuk membuat essay).

Tips mengunjungi candi Prambanan
1.     Karena kompleknya yang luas sebaiknya kita sudah tahu komplek candi apa saja yang akan dikunjungi.
2.     Bawa payung dan topi lebar karena matahari melimpah :D
3.  Jika ingin menonton pertunjukan Ramayana sebaiknya gugling dulu jadwalnya via online.
4.     Sempatkan berbelanja souvenir di area toko oleh-oleh.

Berkunjung ke Candi Sambisari Candi Cantik Yang Tersembunyi Di Bawah Tanah
pict: from onthelpotorono.wordpress.com

Candi Sambisari termasuk candi populer untuk didatangi oleh para pecinta wisata sejarah. Candi ini berada di bawah permukaan tanah. Candi ini berada 6,5 m di bawah permukaan tanah. Jadi tidak sejajar dengan badan jalan. Banyak teori yang mengatakan bahwa sebenarnya candi ini dulu sejajar dengan pemukiman penduduk. Tetapi tertutupi abu vulkanik letusan G.Merapi tahun 1906. Sehingga candi ini kemudian harus digali agar dapat terlihat sempurna.

Candi ini mudah kita cari lokasinya. Berada di Jl. Raya Kalasan kemudian ambil ke kiri ke dusun Sambisari di desa Purwomartani. Gampang kok. Karena ada plang besar di pinggir jalan bertuliskan Candi Sambisari. Saya yakin anak-anak sangat senang mengunjungi komplek candi ini.

Nah sebelum berkunjung ke candi-candi di Jogja. Ada baiknya kita mempersiapkan kondisi anak-anak. Karena rata-rata lokasi candi yang luas dan biasanya panas. Jangan sampai anak-anak bukannya happy tapi malah senewen.

Apa sih yang bisa dipersiapkan saat liburan mengunjungi candi
1.    Usahakan anak-anak sudah kenyang.
2.  Bawa cemilan dan minuman sehat. Air putih dan sari buah pilihan yang bagus untuk mengganti cairan tubuh.
3. Usahakan anak-anak menggunakan pelindung dari sinar matahari. Bisa topi atau payung.
4.    Bawa plastik atau wadah untuk menampung sampah. Agar tidak mengotori area candi
5.  Ajari anak-anak untuk tidak mengambil batu atau memindahkan posisi batu-batu yang belum disusun serta tidak mencoret-coret candi. Ingatkan kasus kesurupan massal para siswa yang mengambil batu candi di Borobudur. Tetapi alasan paling logis kita mengajari anak-anak untuk tidak mengambil yang bukan haknya. Karena bagaimanapun candi adalah cagar budaya yang harus dilindung dan yang melakukan pengrusakan atau pencurian bisa dituntut secara hukum.
6.  Sediakan Tempra Paracetamol untuk persediaan untuk mengantipasi jika anak-anak ternyata demam karena sengatan matahari atau kelelahan.

Kenapa pilih Tempra?
        Ada tiga pilihan: Tempra Forte (untuk 6-12 tahun), Tempra Syrup (untuk 1-6 tahun) dan Tempra Drops untuk anak-anak di bawah dua tahun. Tersedia dalam rasa anggur dan jeruk yang lebih nyaman di lidah anak-anak. Tempra cepat menurunkan demam  Kandungan paracetamolnya bermanfaat untuk antiperitika pada pusat pengaturan suhu tubuh di otak sehingga membantu menurunkan demam dengan cepat. Dan analgetik dengan meningkatkan ambang rasa sakit jadi membantu mengurangi nyeri saat demam. Tempra juga tidak menimbulkan iritasi lambung. Dan yang bikin tenang karena Tempra BEBAS ALKOHOL.

         Saya sendiri selalu menyediakan Tempra Syrup dan Tempra Forte di rumah untuk persediaan. dari anak pertama sampai anak ke-6 saya menggunakan Tempra untuk membantu saya menurunkan demam anak-anak. Tempra dikeluarga saya sudah dipercaya turun temurun menjadi obat demam.
Pertolongan pertama Pada Demam
1. Ukur suhu tubuh anak.
2. Perbanyak asupan cairan tubuh (air putih atau sari buah)
3. kurangi pemakaian pakaian yang tebal. 
4. Kompres dengan air hangat pada dahi dan ketiak.
5. Berikan Tempra Drops (untuk anak dibawah 2 tahun) Tempra Syrup (untuk anak 1-6 tahun) dan Tempra Forte (untuk anak 6-12 tahun) sesuai dosis yang tersedia pada kemasan. Dengan menggunakan gelas takar yang tersedia dalam kemasan.


Tetapi jika demam anak-anak tidak turun sampai hari ketiga atau misalnya anak-anak terlihat lemas saya langsung membawanya ke dokter. Alhamdulillah selama ini anak-anak hanya mengalami demam biasa. 

liburan ceria bersama Tempra
Hasil test lab Miqdad kemarin


           Seperti kemarin sebelum liburan Miqdad kena demam sampai tiga hari. Saya memberi pertolongan pertama dengan memberikan Tempra Syrup. Pada hari ketiga saya kemudian membawanya ke Rumah Sakit untuk menjalani tes darah. Alhamdulillah hasil test darahnya baik-baik saja. Ia hanya mengalami kelelahan setelah bepergian kemarin. Dan dokter juga tidak memberi resep apapun setelah beliau tahu saya punya persediaan Tempra di rumah. Hari berikutnya kami sudah bisa liburan dengan ceria deh. 
Oia Untuk menambah informasi tentang demam pada anak coba deh kunjungi  https://www.facebook.com/OneThousandSmile/ .
Ada banyak informasi aktual yang bisa kita peroleh berkaitan tumbuh kembang anak termasuk mengatasi demam pada anak. Oia ada photo contest juga selama bulan Oktober ini di sana dengan tema #DancingInTheRain

Nah ayo berkunjung ke Yogyakarta. Selamat liburan ke candi ya. Semoga saat pulang ada banyak pelajaran dan hikmah yang bisa kita ambil saat mengunjungi candi. Terutama untuk menghargai budaya dan belajar ada orang-orang di masa lampau. Lets Save Our Heritage!

"Artikel ini diikutsertakan dalam lomba blog yang diselenggarakan oleh Blogger Perempuan Network dan Taisho."




45 komentar

  1. Mak Irul kenapa nggak mampir Candi Kalasan n Candi Sari Deket rumahku lho, btw Tempra emang pilihan tepat saat anak demam ya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. mak Prima kemarin aku mampir Candi Kalasan tapi masih di renovasi :)

      Hapus
  2. Belum pernah ke candi ijo, ndak ada yg mau ngajak gitu ke sana? Hehhee

    BalasHapus
  3. Tayo paling seneng klo diajak ke candi ijo soalnya kayak negri di atas awan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Eh beneran candi Ijo ni keren banget tempatnya :)

      Hapus
  4. Seneng ya kalau belajar di rumah, bisa berakhir ke jalan-jalan melihat bentuk rupa aslinya. Candi yang di atas awan itu memang bikin sesnang hati.

    BalasHapus
    Balasan
    1. manda iya aku suka banget candi Ijo, kupikir bagus candi Ijo daripada ratu boko :)

      Hapus
  5. Eh ya ampun ada yang kesurupan gitu ya gara-gara ngambil candi. >.< Kami kalau ke Jawa ngelewatin aja yang gini-gini Mak hiks. Pokoke lain kali harus membulatkan tekad untuk jalan-jalan ke sini, sekalian belajar sejarah. Kalau anak-anak dah gede mungkin malah susah ngajaknya, ya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mb Haya kemarin heboh kasus anak-anak SMA yg kena trance itu, dari awal harusnya memang diwanti-wanti untuk tidak mengambil apapun dari lokasi benda2 purbakala

      Hapus
  6. Libur Lebaran aku juga main dari candi ke candi. Wuiih sekarang candi2 itu terawat ya, jadi seneng yg datang.

    BalasHapus
  7. Aku baru ke borobudur dan prambanan lalu candi2 kecil di sekeliling mereka. Nah..yg berkesan buatku malah sewa sepeda disana..wkwkkw.. Suka aku naik sepeda muter2 pelatan candi yg luas

    BalasHapus
  8. Aku ke Prambanan sering Mak Irul, soalnya sekalian lewat pas mudik ke solo. Selalu ada kesan berbeda di sini, banyak pagelaran2 juga ya.

    Ahh nanti pengen keliling Candi yang kecil2nya, wisata dari candi ke candi.

    BalasHapus
  9. Aku belum pernah ke candi ijo. Ah semoga ada kesempatan nich. Halan-halan ahhh

    BalasHapus
  10. Aku masih peer nih belajar sejarah ttg candi2. Maunya kan saat Ais keliling candi aku bisa ceritain sejarahnya. Men ketok smart ngono lo. Wakakakak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. eh kan dirimu memang pinter Dib, eh hahaha. ayo tho Ais dijak dolan rono. asli keren banget candi Ijo :)

      Hapus
  11. Anonim12/10/16

    wah banyak ya ternyata candinya. dicatat ah, insya Allah next time pengen ke jogja bareng anak2 dan suami

    BalasHapus
    Balasan
    1. di Jogja banyak banget mbak dari yang populer sampai candi ga diketahui namanya :)

      Hapus
  12. aku pengen nang jogja :")

    BalasHapus
  13. Tempra ngga ketinggalan ya mak rul, aku jg nih, tempra jd andalan banget. Traveling kmn2 selalu bawa

    BalasHapus
  14. Pas kami ke candi prambanan aku cerita ttg princess yg jadi batu mak akhirnya nadia jd semangat pengen liat itu princess nya. Harus pinter2 nyari celah gtu soalnya kalo candi kan buat anak2 kurang seru ya

    BalasHapus
  15. Pengenn jalan-jalan kesanaaa.

    BalasHapus
  16. Foto-fotonya keren Mak :)

    BalasHapus
  17. Ternyata cantik2 ya candi sekitaran prambanan. Aku malah belum pernah e :(

    BalasHapus
  18. KAlau wisata candi gitu, enaknya menjelang sore, ya. Kalau siang suka panas hihihi

    BalasHapus
  19. Aku suka bingung mba klo anak-anak nanya cara pembuatan candi >.<
    karena kan kaya dongeng gitu yah qiqiqi
    pengennya bisa ceritain yang agak-agak logis

    BalasHapus
  20. Seruuuu..jelajah candi juga selalu jadi pilihanku mba kalo jalan2 ke daerah jawa..semoga menang ya mba kompetisinya

    BalasHapus
  21. Aku pengen ke candi ijo.. pengen ngajak shasa ah,.moga2 aja dia mau krn biasanya dia paling malas kalo diajak liat candi

    BalasHapus
  22. Aku pengen ke candi ijo.. pengen ngajak shasa ah,.moga2 aja dia mau krn biasanya dia paling malas kalo diajak liat candi

    BalasHapus
  23. Saya baru ke Candi Prambanan kalau di Jogja. Borobudur mah masuk Magelang yak. Hehe. Hmmm,...senengnya kalau jalan amak anak, terutama jika anak-anak sehat ya..

    BalasHapus
  24. Wah jadi referensi menarik nih liburan akhir tahun
    Mending ke candi aja ya..

    Sehat terus ya, Nak!

    BalasHapus
  25. Setuju bunda Irul...berlibur sekaligus belajar menghargai hasil karya masa lampau. Tempra memang obat penurun panas dan anti nyeri yang sering menjadi rekomendasi tenaga kesehatan bagi anak yang membutuhkan. Tentunya tetap memperhatikan indikasinya.

    BalasHapus
  26. Setuju bunda Irul...berlibur sekaligus belajar menghargai hasil karya masa lampau. Tempra memang obat penurun panas dan anti nyeri yang sering menjadi rekomendasi tenaga kesehatan bagi anak yang membutuhkan. Tentunya tetap memperhatikan indikasinya.

    BalasHapus
  27. Jadi kangen Samsisari dan Soto Bathok. HAHAHAHA

    Miqdad, sehat2 selalu yaaa.

    BalasHapus
  28. Serius deh aq baru tau kalau ada yg buat 6-12 tahun. Btw aq pengen juga ke candi ijo sama sambisari

    BalasHapus
  29. Aku jadi tambaaaah kangeeen Jogjaaaa mak iruul :)

    BalasHapus
  30. Jadiinget gara2 ikutan study banding ke yogya paling seneng malah ke Prambaanan yg so eksksotis☺

    BalasHapus
  31. Belum pernah nih ke candi ijo, dan udah lama ga main2 ke candi, kemaren lewat doang canfi borobudur n mendut habis dr desa bahasa

    BalasHapus
  32. Aku mau ke candi ijo sama ke candi sambisari mbaaak, penasaran

    Salam,
    Asya

    BalasHapus

Terima kasih untuk kunjungannya. Semoga bermanfaat. Harap meninggalkan komentar yang positif ya. Kata-kata yang baik menjadi ladang sedekah untuk kita semua.